BeritaTrend.id. – Tangerang Selatan – Kasus pembunuhan kakak oleh adik kandung kembali menggemparkan warga Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Peristiwa tragis ini terjadi di Jl. Masjid Darusallam, Bambu Apus, Rabu, 30 April 2025.
Korban N (65) tewas mengenaskan setelah diserang dengan celurit oleh adik kandungnya sendiri, F alias W (52). Konflik lama terkait pembagian harta warisan keluarga diduga menjadi motif utama pembunuhan.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor D.H. Inkiriwang, mengungkapkan bahwa tersangka telah merencanakan aksinya.
“Tersangka membawa senjata tajam celurit yang disembunyikan di balik pakaiannya,” ujar Kapolres dalam konferensi pers, Sabtu (10/5/2025).
Ketegangan memuncak saat korban melintas naik motor. Tersangka mengejar, menghentikan korban di depan ruko material, lalu menyerang dengan celurit.
Meski sempat melawan dengan balok kayu, korban akhirnya roboh bersimbah darah.
Polisi Ungkap Fakta Lengkap Lewat Scientific Crime Investigation
Dengan dukungan Tim Inafis dan Sat Reskrim, pelaku ditangkap kurang dari 24 jam pascakejadian.
Hasil uji DNA dari Puslabfor Bareskrim Polri menegaskan bahwa darah pada celurit cocok dengan darah korban, memperkuat alat bukti.
Kompol Irfan Rofik menjelaskan, “Celurit itu dipastikan alat yang digunakan tersangka karena terdapat kecocokan DNA darah dengan pakaian korban.”
Kapolres mengimbau masyarakat aktif melapor melalui call center 110 Polres Tangsel, layanan bebas pulsa untuk segala bentuk gangguan kamtibmas.
