BeritaTrend.id. – Bagansiapi-api, Rokan Hilir – Menjelang perayaan budaya Bakar Tongkang 12 Juli 2025, jajaran Polsek Bangko meningkatkan intensitas patroli di pusat Kota Bagansiapi-api sejak Selasa (10/6/2025).
Langkah ini dipimpin langsung Kapolsek Bangko AKP Buyung Kardinal, S.H., M.H. demi memastikan suasana kota tetap aman dan kondusif bagi warga maupun wisatawan.
“Patroli difokuskan pada titik-titik rawan jambret, curanmor, dan gangguan kamtibmas lain.” ujar AKP Buyung Kardinal.
Selain personel Polsek, Polres Rokan Hilir mengerahkan ratusan anggota tambahan guna mengawal event budaya nasional ini.
Arus kendaraan terpantau mulai padat seiring kedatangan perantau dan wisatawan yang ingin menyaksikan pembakaran replika kapal tongkang—tradisi ratusan tahun masyarakat Tionghoa Hokkian sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur.
Tokoh masyarakat Tionghoa setempat, Ko Awi, mengapresiasi kesiapsiagaan aparat:
“Kami berterima kasih kepada Polres Rohil dan Polsek Bangko. Dukungan keamanan membuat ibadah dan rangkaian ritual terasa lebih khidmat. Semoga Bakar Tongkang 2025 berjalan lancar dan aman.”
Apa Itu Bakar Tongkang?
Bakar Tongkang adalah festival tahunan di Bagansiapi-api, Riau, di mana replika kapal kayu dibakar sebagai simbol tekad leluhur yang menetap di Nusantara.
Api yang ditimbulkan dianggap membawa berkah; arah robohnya tiang kapal dipercaya menentukan rezeki masyarakat setahun ke depan.
Dampak Ekonomi & Pariwisata
Pemkab Rokan Hilir memproyeksikan ribuan wisatawan domestik dan mancanegara hadir tahun ini, mendongkrak okupansi hotel, kuliner, dan UMKM lokal.
Dengan pengamanan ketat, diharapkan citra positif destinasi budaya ini semakin menguat di kancah nasional.